RISE: Jabat Erat Perdana MANJA
Manja meluncurkan single bertajuk “Rise”. Trio musik dari Bali ini terdiri dari James Sukdana (vokal, gitar), Nick Pratama (lead gitar), dan Mark Saputra (keys). Bergandengan tangan, bahu-membahu, saling menyemangati, dan berlaku positif di masa sulit sekarang menjadi semangat utama di balik single perdana mereka ini.
Berawal dari suatu malam ketika Mark, Nick, dan James berbagi panggung di Canggu dengan musikus bernama unik, Pohon Tua. Trio muda Manja mengungkapkan soal album mereka yang terhambat terbit. Materi bejibun, ide berhamburan terus tanpa ampun, namun pengerjaan album tersendat bertahun-tahun.
Pohon Tua, peneroka Pohon Tua Creatorium, menyambut keluh-kesah tersebut dengan mengundang Manja ke rumahnya. Ia bagai sang paman yang girang melihat bakat musikal gila para keponakannya yang jumpalitan kebingungan, tak tahu karya-karya mereka hendak dibagaimanakan.
Manja lantas diminta merancang sketsa lagu dengan tenggat cukup singkat “Silakan berkreasi sesintingnya, berjamaah setubuhi imajinasi kalian, tapi cukup dua pekan saja. Jangan lebih. Harus selesai,” begitu kira-kira tantang Pohon Tua kepada Manja.
Kombinasi kapasitas Pohon Tua — musikus hebat, wibawa sosok veteran, dan kejelian melihat bakat — ternyata bekerja efektif pada Manja. Ekspektasi mencapai target. Hasilnya mengagumkan, juga beres tepat waktu. Orgasme kolektif nan menyenangkan. Lahirlah single “Rise”.
Tembang art pop-indie rock “Rise” diniatkan sebagai semacam jabat erat perkenalan sebelum album Manja dimunculkan. Single yang diproduseri Pohon Tua Creatorium ini sudah dapat dinikmati para pecinta musik sejak 6 September.